Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Akademisi Singgung Kehadiran Djoni Saat Penyaluran PIP di Belitung: Nebeng Popularitas dari Program Pemerintah

×

Akademisi Singgung Kehadiran Djoni Saat Penyaluran PIP di Belitung: Nebeng Popularitas dari Program Pemerintah

Sebarkan artikel ini
Djoni Alamsyah di Penyerahan PIP. Foto: Istimewa
Example 468x60

AOK.CO.ID, BELITUNG – Marta Sanjaya sebut Bakal Calon Bupati Belitung, Djoni Alamsyah, nebeng populasi dari pemerintah saat penyerahan bantuan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) jalur aspirasi yang dilakukan Kamis, 19 September 2024.

Marta Sanjaya yang merupakan dosen Binus University ini dengan tegas menjelaskan, bahwa PIP ini merupakan program pemerintah.

Example 300x600

Seolah-olah itu program dia, itukan program pemerintah, program pemerintah itu kalau pengajuan orang, biasanya ada KIP (kartu Indonesia pintar). Jadi, pengajuan program itu tidak semudah membalikkan telapak tangan,” kata Marta.

Artinya, lanjut Marta, sosok pemimpin daerah itu membuat satu konsep program.

Kalau Djoni itu nebeng. Nebeng popularitas dari pemerintah yang sudah dibuat dan dia ngambil satu point untuk memberikan pengaruh kepada masyarakat,” kata dia lagi.

Seolah-olah, lanjut Marta, seperti masyarakat tidak paham, serta mengasumsikan bahwa program itu programnya Djoni sendiri, padahal bukan.

Jadi, seolah-olah masyarakat di Belitung itu akan mengapresiasi apabila program yang dibuat itu dari hasil produk tim dia sendiri. Kan di dalam kampanye ada visi/misi dan program yang diutarakan,” terang dia.

Jadi artinya apa? program yang dibuat dia itu program nebeng. Gak program asli produk sendiri, kasian rakyat dibohongin,” imbuhnya.

Martha berharap, nantinya pihak KPU Belitung bakal membuat konsep debat untuk para kandidat dengan menghadirkan narasumber berkompeten dalam mengajukan pertanyaan, terutama yang berkaitan dengan program.

Dengan harapan, tiga pasangan calon yang ikut kontestasi dalam Pilkada Belitung 2024 bisa memberikan yang terbaik untuk kemajuan daerah.

Belitung ini mau dibawa ke mana, konsepnya beliau (red-para calon) itu sudah sejauh mana, dan seperti apa konsepnya beliau itu,” ujar Marta yang notabene putra kelahiran Belitung.

Sementara itu, M. Hafrian Fajar, politisi PKB yang juga Calon Legislatif terpilih menjelaskan bahwa terkait kehadiran Djoni dalam pembagian PIP tersebut karena diundang langsung oleh partai koalisi pendukung sekaligus penyalur PIP.

Dan kehadiran Djoni dalam pembagian PIP itu disebut dia, tidak menyalahi aturan yang berlaku.

Kami berhak mengundang siapa saja dan tidak ada yang bisa melarang asalkan sesuai dengan aturan yang berlaku karena kami sangat paham aturan bahwa Djoni Alamsyah belum ditetapkan sebagai calon Bupati dan akan ditetapkan pada 22 September mendatang,” katanya.***

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *